Makna pendidikan menurut para ahli pendidikan terkemuka memegang peranan penting dalam pembentukan sistem pendidikan yang berkualitas. Menurut Prof. Dr. John Dewey, salah satu tokoh pendidikan terkemuka, pendidikan bukanlah hanya tentang pengetahuan yang diperoleh di dalam kelas, tetapi juga melibatkan pengalaman langsung di kehidupan sehari-hari.
Menurut Prof. Dr. Ki Hadjar Dewantara, pendidikan memiliki makna yang sangat dalam, yaitu untuk membentuk karakter individu agar menjadi manusia yang berbudaya, beradab, dan berkualitas. Beliau juga menyatakan bahwa pendidikan harus dilakukan secara holistik, meliputi aspek intelektual, emosional, dan spiritual.
Prof. Dr. Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, juga berpendapat bahwa makna pendidikan tidak hanya tentang penguasaan materi pelajaran, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan kepribadian yang baik. Menurutnya, pendidikan harus mampu membantu individu mencapai potensi maksimalnya.
Selain itu, Prof. Dr. Nadiem Anwar Makarim, juga memberikan pandangannya tentang makna pendidikan. Beliau mengatakan bahwa pendidikan harus mampu memberikan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan tuntutan dunia kerja saat ini. Pendidikan harus adaptif terhadap perkembangan zaman agar dapat menghasilkan lulusan yang kompeten.
Dari pandangan para ahli pendidikan terkemuka tersebut, dapat disimpulkan bahwa makna pendidikan sangat luas dan kompleks. Pendidikan bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tentang pembentukan karakter, keterampilan, dan kemampuan individu untuk menghadapi tantangan dunia modern. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memahami dan menerapkan makna pendidikan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.