Pendidikan anak usia dini merupakan investasi terbaik untuk masa depan mereka. Hal ini dikarenakan pada masa tersebut, otak anak sedang sangat berkembang dan siap menerima segala informasi yang diberikan. Menurut pakar pendidikan anak usia dini, Dr. Ani Suryani, “Pendidikan anak usia dini sangat penting karena pada masa tersebut anak sedang dalam masa golden age untuk belajar.”
Menurut data dari Badan Pusat Statistik, hanya sekitar 60% anak usia dini di Indonesia yang mendapatkan akses pendidikan formal. Hal ini menunjukkan masih rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan anak usia dini. Padahal, pendidikan anak usia dini memiliki banyak manfaat, seperti meningkatkan kreativitas, kemampuan sosial, dan kemampuan kognitif anak.
Menurut Prof. Dr. Arief Rachman, “Investasi terbaik yang dapat diberikan kepada anak adalah pendidikan sejak dini. Pendidikan anak usia dini merupakan pondasi yang akan membentuk karakter anak di masa depan.” Dengan memberikan pendidikan yang baik sejak dini, kita dapat memastikan anak-anak memiliki masa depan yang cerah dan sukses.
Namun, sayangnya masih banyak orang yang menganggap remeh pentingnya pendidikan anak usia dini. Padahal, hal ini justru dapat berdampak buruk pada masa depan anak. Menurut Dr. Rita Pranawati, “Pendidikan anak usia dini bukan hanya tentang belajar membaca dan menulis, tetapi juga tentang membentuk karakter anak agar menjadi pribadi yang berkualitas.”
Oleh karena itu, sebagai orang tua atau masyarakat yang peduli terhadap pendidikan anak, mari kita mulai memberikan perhatian lebih terhadap pendidikan anak usia dini. Dengan memberikan investasi terbaik untuk masa depan mereka, kita juga turut berkontribusi dalam menciptakan generasi yang lebih baik di masa depan. Sebagaimana disampaikan oleh Bapak Soekarno, “Pendidikan adalah investasi paling berharga yang dapat kita berikan kepada anak-anak.”