Pendidikan merupakan fondasi penting dalam pembangunan suatu negara. Oleh karena itu, penting bagi Indonesia untuk membangun sistem pendidikan yang berkualitas guna mencetak generasi yang kompeten dan siap bersaing di era globalisasi. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam upaya membangun sistem pendidikan yang berkualitas di Indonesia.

Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, “Membangun sistem pendidikan yang berkualitas memerlukan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat secara keseluruhan.” Hal ini menunjukkan bahwa upaya untuk menciptakan sistem pendidikan yang berkualitas tidak bisa dilakukan secara sporadis, namun memerlukan kolaborasi yang sinergis dari semua pihak terkait.

Salah satu tantangan utama dalam membangun sistem pendidikan yang berkualitas di Indonesia adalah kualitas guru. Menurut laporan dari UNESCO, Indonesia masih memiliki jumlah guru yang tidak memadai dan kurang berkualitas. Hal ini dapat berdampak langsung pada kualitas pendidikan yang diberikan kepada siswa. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan guru melalui pelatihan dan pengembangan profesionalisme.

Selain itu, infrastruktur pendidikan juga menjadi hal penting dalam membangun sistem pendidikan yang berkualitas. Menurut data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, masih banyak sekolah di daerah terpencil yang belum memiliki fasilitas pendukung yang memadai, seperti laboratorium, perpustakaan, dan akses internet. Hal ini dapat menghambat proses pembelajaran dan pengembangan potensi siswa. Oleh karena itu, perlu adanya investasi dalam pengembangan infrastruktur pendidikan di seluruh wilayah Indonesia.

Dalam upaya membangun sistem pendidikan yang berkualitas di Indonesia, peran orang tua juga tidak boleh diabaikan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik, dukungan dan keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak memiliki dampak yang signifikan terhadap prestasi akademik siswa. Oleh karena itu, perlu adanya edukasi kepada orang tua mengenai pentingnya peran mereka dalam mendukung pendidikan anak-anaknya.

Secara keseluruhan, membangun sistem pendidikan yang berkualitas di Indonesia memerlukan komitmen dan kerja keras dari semua pihak terkait. Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah, sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat, diharapkan Indonesia dapat melahirkan generasi yang unggul dan mampu bersaing di era globalisasi. Sebagaimana yang dikatakan oleh Pakar Pendidikan, Prof. Anies Baswedan, “Kualitas pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi masa depan bangsa.” Oleh karena itu, tidak ada waktu yang lebih tepat untuk memperbaiki sistem pendidikan kita daripada sekarang. Membangun sistem pendidikan yang berkualitas di Indonesia bukanlah pilihan, namun sebuah kebutuhan yang mendesak.